Pada tanggal 17 Agustus 2009, saya mengalami kecelakaan di daerah Lampung. Saat itu kami, 7 orang yaitu saya, calon suami dan saudara saya ingin kembali ke Jakarta. Kami berada di Lampung untuk menemui orang tua saya.
Tepat pukul 3 sore hari itu, mobil yang kami tumpangi tiba-tiba menjadi tidak stabil dan hampir menabrak kendaraan lain. Waktu itu adik saya yang mengemudikan mobil langsung membanting kemudi ke arah kanan sehingga mobil masuk ke jurang yang kedalamannya kurang lebih 4-5 meter. Saya sempat berteriak, “Tuhan Yesus tolong kami semua di mobil ini!”
Puji Tuhan kami selamat. Banyak orang menolong kami ditempat kejadian. Beberapa orang berkata bahwa jika sampai mengalami kecelakaan seperti ini, pasti akan meninggal dunia.
Saya mengalami patah tulang pada paha bagian kiri, dan tidak dapat berjalan. Lalu saya berobat di Lampung dengan cara alternatif. Sesampainya di Jakarta, hasil pemeriksaan dokter mengatakan bahwa kaki saya menjadi tidak sama panjang. Saya juga tidak dapat berjalan secara normal.
Hati saya mulai gelisah. Saya berdoa meminta pertolongan Tuhan Yesus, karena 4 bulan ke depan saya akan melangsungkan pernikahan. Calon suami juga mengalami patah di bagian pergelangan kakinya. Tapi puji Tuhan dia bisa berjalan dengan sempurna.
Ketika itu banyak teman serta saudara datang dan mendoakan agar saya dapat berjalan kembali.
Pada hari minggu dengan menggunakan tongkat, saya pergi ke GBI Mangga Besar dan didoakan oleh Gembala di sana. Saya merasakan bahwa Tuhan sedang melakukan mujizatNya, dan saya sendiri kembali dikuatkan.
Pada tanggal 12 Desember 2009, saya melangsungkan pernikahan. Pemberkatan dipimpin oleh Gembala Rayon 1C. Saat itu saya juga didoakan agar terjadi kesembuhan.
Puji Tuhan, pada waktu malam, acara resepsi pernikahan, saya dapat berjalan. Meskipun agak sulit, tetapi saya memberanikan diri dengan iman, dan mengatakan saya pasti sembuh, dan bisa berjalan.
Saat ini, saya telah dapat berjalan dengan normal dan sudah dapat bekerja kembali. Saya percaya Tuhan Yesus baik, dan mujizatnya tepat waktu, dari hari ini sampai selama-lamanya!
DUNIA ROH KUDUS
Sumber: Hendro dan Elsinta/GBI Mangga Besar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar